Memang benar, kalau ada istilah Bank yang merakyat dan memiliki sejuta ummat patut disematkan oleh salah satu bank tertua di Indonesia, yakni Bank BRI (Bank Rakyat Indonesia) dengan nama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Bank yang didirikan tanggal 16 Desember 1895 saat Raden Bei Aria Wirjaatmadja mendirikan De Poerwokertosche Hulp en Spaarbank der Inlandsche Hoofden untuk mengelola dan menyalurkan dana masjid kepada masyarakat dengan skema yang sederhana waktu itu di bumi Purwokerto, Jawa Tengah. Sempat berganti dengan beberapa nama, akhirnya pada bulan Februari tahun 1946, Pemerintah Indonesia menetapkan organisasi ini sebagai sebuah bank pemerintah dengan nama Bank Rakyat Indonesia.
Hingga akhir tahun 2022, Bank BRI memiliki 449 unit kantor cabang, dan 13.863 unit ATM yang tersebar di seantero wilayah Indonesia. Juga memiliki kantor di New York, Hongkong, Singapura, Cayman Islands, Taiwan, Colmera, Fatuhada, Hudilaran, dan Audian. Waw, sungguh prestasi yang menakjubkan. Kemudian seiring dengan bertambahnya umur, saat ini mencapai usia 128 tahun, Bank BRI seakan menjadi Pahlawan UMKM dengan berbagai fasilitas yang ditawarkan. Capaian usia 1 abad lebih, mampu berdiri kokoh, membantu perekonomian Indonesia, BRI menjadi pilihan bagi masyarakat Indonesia dalam menyimpan uangnya, tidak percaya? Cek saja, setiap sudut kota/ Kabupaten bahkan di tingkat Kecamatan, Selalu ada BRI! Memang sudah tepat kalau ada ungkapan BRI Untuk Indonesia.
Perlu diingat juga ya, BRI itu tidak cuma untuk para nasabah individu, namun BRI juga memiliki peran penting dalam memajukan sektor usaha. BRI aktif dalam memberikan pinjaman usaha, mulai dari program KUR (kredit Usaha Rakyat), kepada para pelaku usaha agar dapat mengembangkan usahanya. Kalau melihat warung-warung di pinggir jalan, angkringan di tepi jalan sering ada spanduk, mungkin saja mereka mengandalkan BRI dalam urusan permodalan.
Selain itu melalui program-programnya, BRI peduli dengan tabungan masyarakat menengah ke bawah, dengan adanya program tabungan BRI Simpedes, BRI Britama, agar mendorong kesadaran masyarakat gemar menabung. Dengan begitu, masyarakat yang sebelumnya rapuh tentang keuangannya, bisa perlahan menjadi kuat karena adanya tabungan untuk menggapai impian-impian anak-anaknya kelak.
Sejak mencanangkan visi menjadi The Most Valuable Banking Group in South East Asia & Champion of Financial Inclusion di 2025, BRI terus memperkuat aspek digitalisasi di tubuh perusahaan.
Hasilnya, nasabah BRI kini bertransformasi ke arah digital dengan pesat. Direktur Digital dan Teknologi Informasi BRI Arga M. Nugraha menyatakan, sebanyak 96,7% aktivitas nasabah BRI telah menggunakan digital channel, berbanding jauh dengan 3,3% yang masih datang ke unit kerja.
Seiring berjalannya waktu BRI kembali berinovasi dengan teknologi sekarang, karena mulai menghadirkan solusi perbankan online, seperti internet banking, sms banking BRI dan mobile banking. Sehingga lebih mudah dalam bertransaksi di era sekarang. so bagi para pekerja penyuka online yang serba cepat dan praktis, sangat cocok untuk menunjang pekerjaan kalian. BRI gituloh!
Transformasi Digital
Pengertian transformasi digital adalah adposi dan penggunaan teknologi untuk mengubah strategi dan proses bisnis menjadi digital. dan jika transformasi digital ini diterapkan dengan terencana, maka jelas dapat menghemat waktu, sumber daya hingga mampu menciptakan beragam ide inovasi dalam mengembangkan usahanya.
Mengapa Transformasi Digital Penting?
Dalam konteks bisnis, transformasi digital memantik terciptanya model bisnis dan aliran pendapatan baru. Teknologi seperti Artificial Intelligence (AI), Internet of Things (IoT), hingga cloud computing meningkatkan kecepatan transformasi dari segi proses. Sementara itu, teknologi dasar seperti manajemen dan analitik data menjadi semakin diperlukan untuk menganalisis data hasil transformasi digital yang berjumlah besar. Di era disrupsi teknologi, transformasi digital memegang peranan kunci sebagai jawaban atas kebutuhan pasar dan konsumen yang kian beragam. Selain itu, iklim bisnis yang semakin kompetitif menjadikan transformasi digital sebagai competitive advantage sebuah perusahaan dari para kompetitornya. Hal ini dibuktikan dengan Digitalisasi BRI dibawah ini.
Alasan Mengapa Transformasi Digital Penting?
1. Meningkatkan kemampuan pengolahan dataData merupakan harta karun bagi perusahaan. Melalui transformasi digital, proses analisis data dalam jumlah besar dapat dilakukan dengan cepat dan akurat. Sehingga, perusahaan dapat mengetahui kebutuhan konsumen sesegera mungkin dan menjawabnya melalui pengembangan layanan yang tepat. Bahkan sekarang sudah familiar dengan kalimat, siapa menguasai data, maka akan menguasai pasar. Hal ini sudah marak terbukti dalam membangun bisnis kita. Bahkan ada bisnis yang dengan terang-terangan memperjualbelikan data NIK, padahal itu adalah data yang sangat pribadi. Namun, di lapangan memang benar adanya.
2. Menciptakan pengalaman pelanggan yang memuaskan
Transformasi digital turut membuat berbagai layanan hadir dalam bentuk produk digital. Maka, penting untuk menciptakan pengalaman pelanggan (customer experience) yang memuaskan pada produk-produk digital tersebut. Bahkan, menurut riset accenture, customer experience kini menjadi faktor kunci pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Makan tidak heran, pelaku usaha sekarang menunggu ulasan-ulasan dari para pelanggan yang pernah merasakan jasa atau produk yang dihasilkannya. Tentunya dengan harapan ulasan yang diberikan adalah positif, sehingga mampu menambah dan melanggengkan usaha bisnisnya.
3. Meningkatkan produktivitas
Dengan perangkat teknologi yang tepat, perusahaan dapat mengelola alur kerja dengan lebih tertata dan meningkatkan produktivitas. Melalui otomasi pekerjaan manual dan integrasi data yang menyeluruh, transformasi digital mendukung karyawan untuk bekerja dengan lebih efisien. Karena hemat waktu tadi, otomatis pekerjaan menjadi lebih cepat selesai, sehingga pekerjaan yang sebelumnya belum terjamah, dengan hadirnya transformasi digital ini, sendi-sendi bisnis yang lain bisa tergarap dan dilakukan.
4. Menjawab kebutuhan pasar
Indonesia merupakan negara yang memiliki potensi ekonomi digital yang besar. Data Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian melaporkan bahwa nilai ekonomi digital di Indonesia bisa menembus Rp 1.775 triliun pada 2025. Oleh karenanya, transformasi digital mendorong bisnis untuk menjawab kebutuhan pasar tersebut. Aamiin
Beberapa Layanan Digital BRI
1. BRIMO
Sumber : BRI |
BRImo adalah aplikasi keuangan digital terbaru dari Bank BRI yang memberikan kemudahan dalam bertransaksi melalui perangkat mobile. Dengan fitur-fitur modern dan keamanan yang terjamin, BRImo memungkinkan Anda untuk melakukan transaksi tanpa harus datang ke bank. Aplikasi Keuangan Digital Bank BRI Terbaru berbasis data internet yang memberikan kemudahan bagi nasabah maupun non nasabah BRI untuk dapat bertransaksi dengan User Interface dan User Experience terbaru, fitur login face recognition, login fingerprint, top up gopay, pembayaran QR dan fitur-fitur menarik lainnya, dengan pilihan Source of Fund/ sumber dana setiap transaksi dapat menggunakan rekening Giro/ Tabungan.
Tujuan pengembangan aplikasi BRI Mobile BRImo versi terbaru adalah untuk mempersiapkan business model baru ke depan, pergeseran habit nasabah yang sebelumnya bertransaksi melalui unit kerja BRI, kemudian shifting ke ATM dan SMS Banking, diharapkan ke depan seluruh nasabah mulai bertransaksi melalui internet banking. Cara daftar BRImo serta aktivasi aplikasi BRImo Mobile Banking BRI terbaru ini sangat mudah, bisa dilakukan langsung melalui aplikasi BRImo
2. BRIAPI
Sumber: BRI |
BRIAPI merupakan application programming interface (API) yang dikembangkan oleh BRI pada tahun 2018 dan didukung oleh ratusan talenta IT terbaik guna mewujudkan integrasi perbankan yang aman dan mudah. Di era digital 4.0 ini, kebutuhan layanan perbankan yang cepat dan mudah semakin tinggi. Menjawab kebutuhan tersebut, BRI meluncurkan layanan BRIAPI.
BRIAPI adalah sebuah antarmuka pemrograman aplikasi atau Application Programming Interface (API) yang dikembangkan oleh BRI yang memungkinkan integrasi antara aplikasi pihak ketiga dengan layanan BRI. BRIAPI diciptakan untuk melancarkan dan mempermudah berbagai kebutuhan transaksi perbankan yang dibutuhkan perusahaan serta institusi di era digital ini.
3. Ceria
Sumber: BRI |
Ceria adalah pinjaman digital untuk pembiayaan transaksi melalui e-commerce, online travel site atau ride sharing. Ceria dari Bank BRI ini telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan, sehingga jangan ragu untuk pengajuan limit karena aman. Saat ini, fasilitas Ceria dapat dinikmati oleh nasabah tabungan Bank BRI yang telah mengajukan limit melalui aplikasi Ceria dan mendapatkan persetujuan dalam hitungan menit.
***
Sumber:
- Sejarah BRI https://id.wikipedia.org/wiki/Bank_Rakyat_Indonesia
- Sebuah Perjalanan 128 Tahun BRI https://dianravi.com/128-tahun-bri-untuk-indonesia/
- BRI Ceria https://bri.co.id/web/ceria
- Wujudkan Visi BRI Menjadi The Most Valuable Banking https://mediaindonesia.com/ekonomi/468185/wujudkan-visi-jadi-the-most-valuable-banking-group-in-southeast-asia-bri-terus-perkuat-digitalisasi